Probolinggo – Komandan Pusat Pendidikan Pelaut (Pusdikpel) Kodikopsla Kodiklatal Kolonel Laut (P) Handoyo secara resmi membuka Latihan Praktek (Lattek) Menembak Artileri dan Demolisi Tahun 2025 di Daerah Latihan Penembakan Paiton, Probolinggo, Senin (05/05/2025).
Lattek ini diikuti oleh siswa Dikspespa Pelaut, Dikmaba TNI AL Angkatan XLIV/2 Kejuruan SBA, serta Dikmata TNI AL Angkatan XLIV/2 Kejuruan Mer, Amo, RDL, RJD, dan TRB. Kegiatan ini menjadi bagian integral dari pembentukan kemampuan taktis dan teknis personel matra laut dalam menguasai senjata artileri dan teknik demolisi tempur.
Lattek ini bukan hanya soal ketepatan menembak dan kekuatan ledakan, tetapi juga tentang kesiapan mental, kerja sama tim, dan kecepatan bertindak dalam medan operasi sesungguhnya.
Materi Lattek Kejuruan SAA meliputi drill prosedur komunikasi penembakan, pengoperasian berbagai jenis meriam (76mm, 40mm L70, 40mm L60, 37mm, dan Metraliur 12,7mm), prosedur penanganan misfire, evaluasi harian, serta drill untuk latihan berikutnya.
Sementara itu, Lattek Kejuruan SBA memfokuskan pada teknik peledakan, termasuk peledakan perorangan di darat dengan sumbu api, peledakan bercabang secara beregu menggunakan Cortex dan Sumbu Api, serta evaluasi dan perencanaan latihan harian.
Dengan latihan ini, para siswa diharapkan mampu mengaplikasikan ilmu secara nyata dalam mendukung operasi tempur laut yang modern dan profesional. TNI AL terus berkomitmen melahirkan prajurit-prajurit tangguh yang siap menghadapi dinamika ancaman maritim global.
Menjelang dimulainya kegiatan Lattek, terlebih dahulu dilaksanakan tasyakuran yang dipimpin langsung oleh Komandan Sekolah Senjata Bawah Air Letkol Laut (P) Mahfud. Acara tasyakuran ini diikuti seluruh siswa peserta Lattek sebagai bentuk ungkapan syukur dan harapan agar kegiatan berjalan lancar, aman, serta memberikan hasil maksimal bagi penguasaan kemampuan taktis para siswa.
